Norma Anggara - detikSurabaya
Surabaya -
Waspadalah bagi kaum perempuan, jangan mudah dirayu pria yang baru
dikenal. Sebab, kini marak pria playboy yang mencuri sepeda motor
perempuan yang dikencani.
Seperti dua pria residivis yang kembali meringkuk di Polda Jatim ini. Andi Purnomo (38) dan Tarmuji (48) dibekuk petugas karena kedapatan mencuri 6 sepeda motor.
Andi asal Kedungsari Kelurahan Gunung Gedangan Kecamatan Magersari bertugas mencari mangsa perempuan untuk dirayu. Andi juga nekat memacari para korbannya sebelum kemudian meminjam dan membawa lari sepeda motor.
"Saya bertemu langsung dan kenalan dengan calon korban. Kemudian kami membuat janji bertemu lagi, begitulah alasan saya untuk pinjam motor," kata Andi Purnomo saat meringkuk di Mapolda Jatim, Kamis (9/8/2012).
Sementara Tarmuji, pria asal Dusun Jombok, Desa Jombok, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang bertugas sebagai penadah. Kedua tersangka ini ditangkap petugas Ditreskrimum Subdit IV/Resmob Polda Jatim di sebuah pom bensin di Mojokerto.
Dua tersangka ini diketahui telah berulang-ulang menipu korban teman kencannya lebih dari 8 kali. Namun, polisi kini hanya mampu mengamankan 6 sepeda motor dan satu lembar Surat Tanda Nomor Kenaraan (STNK).
"Sementara 6 kendaraan roda dua yang kami amankan. Selanjutnya kasus masih akan kami dalami," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Hilman Thayib.
Atas perbuatannya, tersangka Andi Purnomo dijerat Pasal 378 KUHP Jo 372 (8 TKP) dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara. Sedangkan tersangka Tarmuji dijerat Pasal 365 KUHP (1 TKP) dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.
(nrm/fat)
Seperti dua pria residivis yang kembali meringkuk di Polda Jatim ini. Andi Purnomo (38) dan Tarmuji (48) dibekuk petugas karena kedapatan mencuri 6 sepeda motor.
Andi asal Kedungsari Kelurahan Gunung Gedangan Kecamatan Magersari bertugas mencari mangsa perempuan untuk dirayu. Andi juga nekat memacari para korbannya sebelum kemudian meminjam dan membawa lari sepeda motor.
"Saya bertemu langsung dan kenalan dengan calon korban. Kemudian kami membuat janji bertemu lagi, begitulah alasan saya untuk pinjam motor," kata Andi Purnomo saat meringkuk di Mapolda Jatim, Kamis (9/8/2012).
Sementara Tarmuji, pria asal Dusun Jombok, Desa Jombok, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang bertugas sebagai penadah. Kedua tersangka ini ditangkap petugas Ditreskrimum Subdit IV/Resmob Polda Jatim di sebuah pom bensin di Mojokerto.
Dua tersangka ini diketahui telah berulang-ulang menipu korban teman kencannya lebih dari 8 kali. Namun, polisi kini hanya mampu mengamankan 6 sepeda motor dan satu lembar Surat Tanda Nomor Kenaraan (STNK).
"Sementara 6 kendaraan roda dua yang kami amankan. Selanjutnya kasus masih akan kami dalami," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Hilman Thayib.
Atas perbuatannya, tersangka Andi Purnomo dijerat Pasal 378 KUHP Jo 372 (8 TKP) dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara. Sedangkan tersangka Tarmuji dijerat Pasal 365 KUHP (1 TKP) dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.
(nrm/fat)
